Jangka Sorong . Sobat SE kali ini admin akan sedikit berbagi informasi mengenai cara membuat jangka sorong, Tentu sobat semuanya pasti udah pernah menggunakan jangka tersebut, sudah pernah melakukan pengukuran menggunakan jangka sorong. untuk mengetahui secara umum bahwa jangka sorong adalah alat ukur yang digunakan untuk melakukan pengukuran panjang. Alat ini lebih tepatnya digunakan untuk mengukur panjang benda dengan bentuk tertentu (misal: bulat) yang sangat sulit dilakukan ketika menggunakan mistar. Apalagi, jika digunakan untuk mengukur diameter dalam atau luar benda, maka jangka sorong dapat memberikan hasil yang akurat. Hal ini disebabkan oleh bentuk jangka sorong yang khas sehingga mampu melakukan pengukuran tersebut. Nah disi admin kan sedikit berbagi silahkan anda simak pembahasan dibawah ini:
Cara Membaca Jangka Sorong
Supaya mendapatkan hasil lebih maksimal dan tepat, perlu anda ketahua dua skala jangka sorong mutlak diperlukan. Sebab, pada skala inilah pembacaan hasil pengukuran jangka sorong dilakukan. Dua skala yang dimaksud adalah skala utama dan skala nonius. Baiklah, kami anggap Anda sudah memiliki pengetahuan yang baik tentang ini. Kita akan fokus pada topik cara membaca jangka sorong yang baik dan benar, seperti yang tersaji lewat paparan dibawah ini.
Cara Membaca Jangka Sorong
Silahkan simak trik berikut ini:
Tentukan angka yang ditunjukkan skala utama yang tepat terbaca sebelum angka nol skala nonius pada jangka sorong.
Tentukan angka dari skala nonius yang berimpit/segaris dengan skala utama, kemudian kalikan dengan angka ketelitian alatnya.
Jumlahkan angka yang diperoleh dari skala utama dan skala nonius.
Mari kita praktekkan tips diatas melalui contoh pengukuran diameter silinder aluminium seperti yang tampak pada gambar berikut ini:
Membaca Jangka Sorong
Langkah pertama, tentukan terlebih dahulu skala utama. Pada gambar terlihat skala nonius terletak diantara skala 2,2 cm dan 2,3 cm pada skala tetap. Jadi, skala tetap bernilai 2,2 cm.
Langkah kedua, menentukan skala nonius. Skala nonius yang berimpit dengan skala tetap adalah angka 4. Jadi Skala nonius 4 x 0,01 cm = 0,04 cm.
Langkah ketiga, menjumlahkan skala tetap dan skala nonius. Hasil pengukuran = 2,2 cm + 0,04 cm = 2,24 cm.
Jadi, hasil pengukuran diameter silinder sebesar 2,24 cm.
Vernier scales
Most common measuring instruments have a simple scale. For example in using a ruler, the ruler is placed next to the item being measured and the mark closest to the end of the item is recorded. If we want increased precision, we use a ruler with finer divisions on the scale, that is a smaller instrument least count. This is suggested in Figure 1.
HOW TO READ A MEASUREMENT FROM THE SCALES
EXAMPLE 1: The external measurement (diameter) of a round section piece of steel is measured using a vernier caliper, metric scale.
MATHEMATICAL METHOD
A. The main metric scale is read first and this shows that there are 13 whole divisions before the 0 on the hundredths scale. Therefore, the first number is 13.
B. The’ hundredths of mm’ scale is then read. The best way to do this is to count the number of divisions until you get to the division that lines up with the main metric scale. This is 21 divisions on the hundredths scale.
C. This 21 is multiplied by 0.02 giving 0.42 as the answer (each division on the hundredths scale is equivalent to 0.02mm).
D. The 13 and the 0.42 are added together to give the final measurement of 13.42mm (the diameter of the piece of round section steel)
COMMONSENSE METHOD
Alternatively, it is just as easy to read the 13 on the main scale and 42 on the hundredths scale. The correct measurement being 13.42mm.
Demikianlah informasi mengenai Jangka Sorong atau vernier caliper Manual. Semoga membantu anda dalam memahami tentang jangka sorong. terimakasih
